Pulau Komodo adalah sebuah pulau yang terletak di Kepulauan Nusa Tenggara. Pulau Komodo dikenal sebagai habitat asli hewan komodo. Pulau ini juga merupakan kawasan Taman Nasional Komodo yang dikelola oleh Pemerintah Pusat. Pulau Komodo berada di sebelah timur Pulau Sumbawa, yang dipisahkan oleh Selat Sape.
Pulau Komodo adalah salah satu tempat yang wajib anda kunjungi, sekali seumur hidup. Dari banyak referensi tujuan wisata yang semakin terkenal semenjak keikutsertaannya dalam New 7 Natural Wonder ini, dikenal sangat indah.
Secara administratif, pulau ini termasuk wilayah Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Pulau Komodo merupakan ujung paling barat Provinsi Nusa Tenggara Timur, berbatasan dengan Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Keindahan panorama alam Pulau Komodo, juga terlihat di daerah pesisir pantai dan lautnya. Kondisi air laut di perairan Pulau Komodo, jernih. Keindahan biota di laut juga tak kalah memukaunya dengan panorama darat. Nah, agar kelestarian pulau itu tetap terjaga, Pemerintah Indonesia menjadikannya taman nasional. Peresmiannya dilakukan pada tahun 1980. Nama taman nasional itu adalah Taman Nasional Komodo (TNK). Untuk diketahui, selain Pulau Komodo, wilayah TNK juga meliputi Pulau Rinca dan Pulau Padar.
Keindahan panorama alam Pulau Komodo, juga terlihat di daerah pesisir pantai dan lautnya. Kondisi air laut di perairan Pulau Komodo, jernih. Keindahan biota di laut juga tak kalah memukaunya dengan panorama darat. Nah, agar kelestarian pulau itu tetap terjaga, Pemerintah Indonesia menjadikannya taman nasional. Peresmiannya dilakukan pada tahun 1980. Nama taman nasional itu adalah Taman Nasional Komodo (TNK). Untuk diketahui, selain Pulau Komodo, wilayah TNK juga meliputi Pulau Rinca dan Pulau Padar.
Luas wilayah TNK sekitar 1817 kilometer persegi. Taman nasional ini berfungsi untuk melindungi hewan komodo beserta lingkungan hidupnya. Pada tahun 1986, TNK diresmikan oleh UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia. Tahun 2009, Taman Nasional Komodo dinobatkan menjadi finalis "New Seven Wonders of Nature" yang baru diumumkan pada tahun 2010 melalui voting secara online di www.N7W.com.Pada tanggal 11 November 2011, New 7 Wonders telah mengumumkan pemenang sementara, dan Taman Nasional Komodo masuk kedalam jajaran pemenang tersebut bersama dengan, Hutan Amazon, Teluk Halong, Air Terjun Iguazu, Pulau Jeju, Sungai Bawah Tanah Puerto Princesa, dan Table Mountain. Taman Nasional Komodo mendapatkan suara terbanyak.
Di Pulau Komodo, hewan komodo hidup dan berkembang biak dengan baik. Hingga Agustus 2009, di pulau ini terdapat sekitar 1300 ekor komodo. Ditambah dengan pulau lain, seperti Pulau Rinca dan dan Gili Motang, jumlah mereka keseluruhan mencapai sekitar 2500 ekor. Ada pula sekitar 100 ekor komodo di Cagar Alam Wae Wuul di daratan Pulau Flores tapi tidak termasuk wilayah Taman Nasional Komodo.
Selain komodo, pulau ini juga menyimpan eksotisme flora yang beragam kayu sepang yang oleh warga sekitar digunakan sebagi obat dan bahan pewarna pakaian, pohon nitak ini atau sterculia oblongata di yakini berguna sebagai obat dan bijinya gurih dan enak seperti kacang polong.
Selain komodo, pulau ini juga menyimpan eksotisme flora yang beragam kayu sepang yang oleh warga sekitar digunakan sebagi obat dan bahan pewarna pakaian, pohon nitak ini atau sterculia oblongata di yakini berguna sebagai obat dan bijinya gurih dan enak seperti kacang polong.
Pulau Komodo juga diterima sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, karena dalam wilayah Taman Nasional Komodo, bersama dengan Pulau Rinca, Pulau Padar dan Gili Motang
Rute Menuju Pulau Komodo
Untuk menuju ke Pulau Komodo ada beberapa jalur yang bisa anda pilih yaitu melalui jalur udara, jalur darat, dan jalur laut.
1. Jalur udara
Dengan pesawat udara dari Jakarta, anda harus transit di Bali terlebih dahulu. Dari Bali, perjalanan diteruskan menuju Labuan Bajo, sebuah kota kecil di barat laut Flores yang merupakan gerbang untuk menuju Pulau Komodo. Ada beberapa perusahan penerbangan yang melayani rute Denpasar-Labuan Bajo, dengan waktu perjalanan sekitar setengah jam.
2. Jalur Darat
Menggunakan bus dari Denpasar, Bali menuju ke Labuhan Bajo dan Bima.
3.Jalur Laut (Ferry): Sekitar 36 jam perjalanan
Kota Labuan Bajo dan Bima dapat ditempuh dengan menggunakan ferry antar pulau dari Denpasar, Bali.
1. Jalur udara
Dengan pesawat udara dari Jakarta, anda harus transit di Bali terlebih dahulu. Dari Bali, perjalanan diteruskan menuju Labuan Bajo, sebuah kota kecil di barat laut Flores yang merupakan gerbang untuk menuju Pulau Komodo. Ada beberapa perusahan penerbangan yang melayani rute Denpasar-Labuan Bajo, dengan waktu perjalanan sekitar setengah jam.
2. Jalur Darat
Menggunakan bus dari Denpasar, Bali menuju ke Labuhan Bajo dan Bima.
3.Jalur Laut (Ferry): Sekitar 36 jam perjalanan
Kota Labuan Bajo dan Bima dapat ditempuh dengan menggunakan ferry antar pulau dari Denpasar, Bali.
No comments:
Post a Comment