Cukang Taneuh atau Green Canyon Indonesia adalah salah satu objek wisata di Jawa Barat yang terletak di Desa Kertayasa Kecamatan Cijulang, Kabupaten Ciamis ± 31 km dari Pangandaran.
Ngarai ini terbentuk dari erosi tanah karena aliran sungai Cijulang selama jutaan tahun melalui gua dengan stalaktit dan stalagmit mempesona dan diapit oleh dua bukit dengan bebatuan dan pepohonan menyajikan atraksi alam yang unik dan menantang. Untuk mencapai tempat ini, kami harus menyewa perahu dayung di dermaga Ciseureuh. Perjalanannya memakan waktu sekitar 30-45 menit dengan jarak sekitar 3 km untuk sampai ke Green Canyon.
Sepanjang perjalanan, mata kita akan dimanjakan oleh teduhnya warna hijau dari air sungai. Di mulut gua ada air terjun Palatar sehingga suasana di objek wisata ini sangat keren. Kegiatan yang bisa dilakukan termasuk panjat tebing, berenang, berperahu sambil memancing. Untuk mencapai lokasi ini, wisatawan dapat menggunakan perahu yang banyak tersedia di Dermaga Ciseureuh, baik perahu tempel dan perahu dayung. Degan objek wisata ini atraksi yang berdekatan Batukaras dan Bandar Udara Nusawiru.
Green Canyon menyimpan pesona luar biasa. Campuran sungai, lembah hijau, hutan lindung, dan berbagai stalaktit stalakmit-. Kecantikan dibungkus dalam diam, seperti surga yang tersembunyi. Green Canyon mulai dikembangkan pada tahun 1989.
Nama Green Canyon diciptakan oleh Perancis pada tahun 1993. Namun, orang Sunda menyebutnya Green Canyon Cukang Taneuh atau sebagai sarana di Indonesia Bridge Land. Nama Green Canyon ini juga merupakan pelesetan dari nama Grand Canyon di Colorado, Amerika Serikat.
Dengan keindahan yang ditawarkan oleh Green Canyon, Anda akan kagum. Jadi jangan lupa untuk mengatur kamera selama perjalanan menyusuri sungai. Bertujuan benda indah untuk dilewatkan. Jangan lupa untuk mempersiapkan pembungkus kamera tahan air karena di sini nanti Anda akan berinteraksi dengan air.
Selama jauh dalam ketinting, kemudian Anda akan memenuhi berbagai aliran arus yang memungkinkan bagi Anda untuk berenang. Anda dapat berenang di air sungai adalah super jelas, melihat ikan berenang. Anda dapat berjalan-jalan melalui gua dengan stalaktit dan stalagmit yang menetes. Selama perjalanan di atas perahu, Anda juga dapat menikmati deru air yang jatuh di tebing.
Jika Anda menyukai tantangan yang memacu adrenalin, Anda bisa mencoba untuk melompat ke sungai dari ketinggian batu 5 meter atau mencoba panjat tebing tarik. Sementara itu, bagi mereka yang suka ketenangan, berperahu sambil memancing akan menjadi pilihan yang menyenangkan.
No comments:
Post a Comment