Wednesday, September 30, 2015

Goa Gong Pacitan

Nah pada postingan kali ini sahabat Aneka Wisata Bahari akan mengupas seputar keindahan Goa Gong Pacitan

Goa Gong terletak di Desa Bomo, Kecamatan Punung, Donorejo, sekitar 140 km arah selatan kota Solo atau 30 km arah Barat Daya Kota Pacitan.

Dinamakan Goa Gong karena didalamnya terdapat sebuah batu yang jika dipukul akan menimbulkan bunyi seperti Gong yang ditabuh. Perjalanan menuju goa ini relatif mudah, dengan jalanan setapak yang sudah diperbaiki dengan baik.

Sepanjang jalan menuju Goa Gong akan melewati daerah perbukitan yang dengan goa-goa di dalamnya. Goa-goa di Pacitan ini pada umumnya terbentuk dari jenis batuan Karst, batu yang tampak hitam dan sangat keras. Pada awal mulanya Goa Gong diketemukan oleh dua orang penduduk lokal yang tanpa sengaja sedang ingin mencari sumber air.

Jangan membayangkan keadaan goa yang gelap dan menakutkan, karena saat masuk ke mulut goa yang sejauh 300 M, pengunjung akan menikmati goa Gong ini dengan nyaman.

Tidak benar-benar terang, tapi goa Gong di fasilitasi dengan cahaya lampu yang temaram di sepanjang jalan masuknya. Hal ini yang menjadikan goa Gong lain dari goa-goa yang lain di Pacitan.

Tidak banyak orang mengetahui keberadaan wisata ini. Karena aksesnya yang cukup sulit dan promosi yang masih kurang. Padahal, tempat wisata ini sangat menakjubkan dan unik, hasil mahakarya sang pencipta. Saya bersama keluarga pernah mengunjungi tempat ini. Wisata goa Gong ini terletak di Desa Bomo, Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan. Dari pusat kota Pacitan kita dapat menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Jarak dari kota Pacitan sekitar 30 kilometer. Untuk menyingkat waktu kita dapat menggunakan jalur Pacitan-Sedeng-Pringkuku-Punung. Jika anda berasal dari Jogja, dapat menggunakan jalur Jogja-Wonosari-Pracimantoro-Donorojo-Punung. Perjalanan dari Jogja menuju wisata tersebut memakan waktu sekitar 2 jam. Sedangkan jika dari solo, jalur yang digunakan Solo-Donorojo-Punung. Wisata ini memiliki fasilitas, antara lain: mushola, toilet, rumah makan, dll.

Wisata ini diklaim sebagai salah satu goa terindah di Asia Tenggara. Untuk dapat memasuki kawasan ini kita hanya cukup membayar sekitar Rp. 4000,- per orang. Setelah mendapat tiket, pengunjung dapat meneruskan perjalanan dengan berjalan kaki, sebab kendaraan hanya bisa sampai didepan tiket masuk. Jika pengunjung ingin membeli oleh-oleh seperti batu akik, pengunjung bisa membelinya dalam perjalanan menuju Goa tersebut. Penjual berjajar rapi sepanjang jalan naik menuju Goa tersebut. Untuk masuk ke dalam goa yang gelap, didepan pintu masuk sudah tersedia penyewaan senter (alat penerangan) dengan biaya Rp. 2.000,- per satu kali sewa. Kita juga bisa menggunakan pemandu dan sewa tukang foto jika kita tidak sempat membawa peralatan foto (kamera) sendiri. Namun jika ingin berwisata tanpa bantuan pemandu, boleh saja. Terserah kemauan kita saja.


Kristal di Gua Gong

Dengan mengunjungi goa gong ini maka anda pun juga akan merasakan ketegangan sekaligus nuansa petualangan yang sangat kental nantinya. Tidak heran jika banyak sekali orang yang suka untuk mengunjungi tempat yang satu ini. Sebagai salah satu gua yang pernah ada di pulau jawa, tempat yang satu ini juga memiliki sejarah dan cerita menarik yang bisa anda temukan didalamnya. Banyak sekali pengalaman menegangkan dan juga mengerikan yang bisa anda temukan mengenai sejarah dari goa gong ini. Maka dari itu, anda harus bersiap pula untuk mengetahui hal tersebut.

Tempat wisata goa gong ini juga memiliki bentuk yang indah dan tertata dengan baik. Anda pun akan melihat sebuah pemandangan gua yang lain daripada yang lain di goa gong ini. Ditambah lagi, lokasi wisata goa gong juga merupakan lokasi yang strategis untuk dikunjungi sehingga anda pun nantinya akan bisa menemukan banyak manfaat darinya. Keindahan yang dimiliki oleh goa gong juga sangat kental dan memiliki elemen yang luar biasa. Saat masuk ke mulut goa gong ini anda akan bisa melihat sebuat pagar Kristal yang berhias luar biasa diluarnya.



Gua Gong Opsi Terbaik untuk Jiwa Petualang

Tempat yang satu ini memang sangat indah untuk dikunjungi. Saat memasuki goa gong ini maka anda akan meraskaan sebuah pemandangan yang awalnya cukup remang-remang namun gua ini akan mampu memberikan sebuah nuansa yang indah didalamnya. Jika anda suka untuk berwisata didalam gua maka goa gong ini bisa menjadi salah satu opsi yang terbaik untuk anda gunakan. Jangan lupa untuk mengambil gambar pemandangan yang ada di gua ini dengan kamera yang anda miliki.



Rute Perjalanan ke Goa Gong Pacitan

Kota Pacitan berjarak sekitar 101 km dari kota Madiun. Jika Anda memulai perjalanan dari kota Yogyakarta atau Solo, Anda dapat menempuh rute perjalanan melalui kota Solo dan terus lanjut memasuki daerah Ponorogo, kemudian akan masuk wilayah Madiun, baru kemudian tiba di Pacitan. Dari Jogja ke Pacitan, durasi perjalanan akan memakan waktu sekitar 5 jam.

Jika Anda memilih angkutan umum dan memulai perjalanan ke Pacitan dari kota Surabaya, Anda dapat menggunakan bus patas yang akan membawa Anda ke Ponorogo, lalu mengganti bis lagi yang akan mengantarkan Anda ke Pacitan.

Dari pusat kota Pacitan, Anda perlu menempuh perjalanan selama sekitar 30 menit untuk dapat tiba di kawasan wisata Goa Gong Pacitan.

Saturday, September 26, 2015

Pantai Raja Ampat Papua Barat

Nah pada postingan kali ini sahabat Aneka Wisata Bahari akan mengupas seputar keindahan Pantai Raja Ampat Papua Barat

Pantai ini merupakan taman laut terbesar di Indonesia dan memiliki kekayaan biota laut terbesar di dunia. Hampir 75% jenis terumbu karang di dunia berada di Raja Ampat. Pantai ini merupakan pantai yang sudah mulai terkenal karena keindahannya. Karena keindahan bawah lautnya, Pantai Raja Ampat sering digunakan sebagai diving spot.


Raja Ampat , sebuah pemandangan yang teramat sangat cantik di sudut Timur Indonesia. Berbagai jenis terumbu karang yang “mungkin tidak ada di luar negeri” ada di sini. Air laut yang jernih, dengan pulau - pulau kecil yang berbaris rapih seperti mengambang. Surga dunia yang diminati orang diseluruh penjuru dunia. Eksotisme alam Papua selalu mengandung daya hipnotis yang kuat bagi traveler manapun. Kondisi Papua yang berupa kepulauan, menghadirkan pesona alam tersendiri. Salah satunya, destinasi spektakuler, Pantai Raja Ampat. Secara geografis, wisata alam ini berada di Kabupaten Manokwari Papua Barat. Posisinya berada di belahan barat kepala burung Pulau Papua.

Kepulauan Raja Ampat sendiri merupakan rentetan empat gugusan pulau yang berdekatan dan berlokasi di barat bagian Kepala Burung (Vogelkoop) Pulau Papua. Secara letak geografis, kepulauan ini berada di bawah Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat. Kepulauan yang satu ini sekarang banyak di kunjungi oleh para penyelam yang tertarik akan keindahan pemandangan bawah lautnya. Empat pulau gugusan tersebut yaitu Pulau Misool, Pulau Waigeo, Pulau Salawati dan Pulau Batanta.


Menurut mitos Asal mula nama Raja Ampat berasal dari seorang wanita yang menemukan tujuh telur. Dan empat butir dia antarnya menetas menjadi empat orang pangeran yang berpisah dan masing-masing menjadi raja yang berkuasa di Waigeo, Salawati, Misool Timur dan Misool Barat. Sementara itu, tiga butir telur lainnya menjadi hantu, seorang wanita, dan sebuah batu.


Bagi anda pecinta wisata bawah laut ini,Raja Ampat sangat pas untuk anda kunjungi. Jika anda ingin mengunjungi tempat ini, bila anda terbang dari Jakarta yang memakan waktu kurang lebih 6 jam dari sorong dan berhenti di Manado. Atau anda juga bisa mengikuti tur menyelam di Bali dan terbang dari sana. Kota sorong ini seperti layaknya kota lain dimana Anda bisa mendapatkan hampir segalanya di sini, ya walaupun di sini dengan harga yang lebih mahal karena letaknya yang terpencil.



Kepulauan Raja Ampat merupakan tempat yang sangat berpotensi untuk dijadikan sebagai objek wisata, terutama wisata penyelaman. Perairan Kepulauan Raja Ampat menurut berbagai sumber, merupakan salah satu dari 10 perairan terbaik untuk diving site di seluruh dunia. Bahkan, mungkin juga diakui sebagai nomor satu untuk kelengkapan flora dan fauna bawah air pada saat ini.


Dr John Veron, ahli karang berpengalaman dari Australia, misalnya, dalam sebuah situs ia mengungkapkan, Kepulauan Raja Ampat yang terletak di ujung paling barat Pulau Papua, sekitar 50 mil sebelah barat laut Sorong, mempunyai kawasan karang terbaik di Indonesia. Sekitar 450 jenis karang sempat diidentifikasi selama dua pekan penelitian di daerah itu.


Tim ahli dari Conservation International, The Nature Conservancy, dan Lembaga Oseanografi Nasional (LON) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) pernah melakukan penilaian cepat pada 2001 dan 2002. Hasilnya, mereka mencatat di perairan ini terdapat lebih dari 540 jenis karang keras (75% dari total jenis di dunia), lebih dari 1.000 jenis ikan karang, 700 jenis moluska, dan catatan tertinggi bagi gonodactyloid stomatopod crustaceans. Ini menjadikan 75% spesies karang dunia berada di Raja Ampat. Tak satupun tempat dengan luas area yang sama memiliki jumlah spesies karang sebanyak ini.


Ada beberapa kawasan terumbu karang yang masih sangat baik kondisinya dengan persentase penutupan karang hidup hingga 90%, yaitu di selat Dampier (selat antara Pulau Waigeo dan Pulau Batanta), Kepulauan Kofiau, Kepualauan Misool Tenggara dan Kepulauan Wayag. Tipe dari terumbu karang di Raja Ampat umumnya adalah terumbu karang tepi dengan kontur landai hingga curam. Tetapi ditemukan juga tipe atol dan tipe gosong atau taka. Di beberapa tempat seperti di kampung Saondarek, ketika pasang surut terendah, bisa disaksikan hamparan terumbu karang tanpa menyelam dan dengan adaptasinya sendiri, karang tersebut tetap bisa hidup walaupun berada di udara terbuka dan terkena sinar matahari langsung.


Spesies yang unik yang bisa dijumpai pada saat menyelam adalah beberapa jenis kuda laut katai, wobbegong, dan ikan pari Manta. Juga ada ikan endemik raja ampat, yaitu Eviota raja, yaitu sejenis ikan gobbie. Di Manta point yg terletak di Arborek selat Dampier, Anda bisa menyelam dengan ditemani beberapa ekor Pari Manta yang jinak seperti ketika Anda menyelam di Kepulauan Derawan, Kalimantan Timur. Jika menyelam di Cape Kri atau Chicken Reef, Anda bisa dikelilingi oleh ribuan ikan. Kadang kumpulan ikan tuna, giant trevallies dan snappers. Tapi yang menegangkan jika kita dikelilingi oleh kumpulan ikan barakuda, walaupun sebenarnya itu relatif tidak berbahaya (yang berbahaya jika kita ketemu barakuda soliter atau sendirian). Hiu karang juga sering terlihat, dan kalau beruntung Anda juga bisa melihat penyu sedang diam memakan sponge atau berenang di sekitar anda. Di beberapa tempat seperti di Salawati, Batanta dan Waigeo juga terlihat Dugong atau ikan duyung.


Karena daerahnya yang banyak pulau dan selat sempit, maka sebagian besar tempat penyelaman pada waktu tertentu memiliki arus yang kencang. Hal ini memungkinkan juga untuk melakukan drift dive, menyelam sambil mengikuti arus yang kencang dengan air yang sangat jernih sambil menerobos kumpulan ikan.


Raja Ampat sangat cocok untuk para pecinta wisata bahari maupun penyelam. Khusus bagi para penyelam, keindahan bawah laut perairan di Raja Ampat, adalah daya tarik utama mereka. Pantai Raja Ampat memilki empat pulau yang berukuran besar. Keempatnya, seperti Pulau Batanta, Pulau Waigeo, Pulau Salawti, dan Pulau Misool. Di kawasan kepulauan ini, tak hanya keindahan pantai Raja Ampat saja. Raja Ampat juga menyimpan mutiara berharga yang langka keberadaannya. Apa itu? Spesies ikan pari manta, hiu abu-abu, kuda laut, penyu, ikan duyung, ikan barkuda, ikan tuna, dan lain-lain.

Rute transportasi ke wisata Raja Ampat

Untuk sampai di kepulauan Raja Ampat, tempat terdekat yang dapat dijangkau pesawat terbang adalah kota Sorong, dengan jarak tempuh sekitar 6 jam penerbangan dari Jakarta. Biasanya pesawat akan transit di Makassar atau Manado. Maskapai yang memiliki jadwal penerbangan menuju Sorong antara lain Silk Air, Garuda Indonesia, Pelita Air, dan Merpati. Selanjutnya, Anda akan menuju Waisai, ibu kota Raja Ampat. Kota Waisai  ini terletak di Pulau Waigeo, salah satu dari 4 pulau utama (pulau besar) di Kepulauan Raja Ampat. Pulau besar di Raja Ampat adalah Pulau Misool, Pulau Salawati, Pulau Batanta, dan Pulau Waigeo.

Pantai Dreamland Bali

Pantai Dreamland adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di sebelah selatan Bali di daerah bernama Pecatu. Pantai Dreamland dikelilingi oleh tebing-tebing yang menjulang tinggi, dan dikelilingi batu karang yang lumayan besar di sekitar pantai. Lokasi pantai ini berada dalam kompleks Bali Pecatu Graha (Kuta Golf Link Resort) yaitu sekitar 30 menit dari pantai Kuta.

Pantai Dreamland sendiri hampir mirip dengan pantai Kuta. Pasir putih dan celah karang yang terjal menjadi pemandangan yang begitu memikat mata untuk dipandang. Lokasi berpasir putih bersih di pantai sempit tepat di bawah dinding karang curam cocok untuk menikmati matahari tenggelam atau sekedar menyaksikan atraksi para peselancar. Ombaknya yang tinggi dan besar banyak diminati oleh para penggemar olahraga selancar air (surfing), bahkan Dreamland sudah dijadikan semacam surfing spot baru untuk kawasan Bali.

Pantai Dreamland terdapat di kompleks Bali Pecatu Graha ( Kuta Golf Link Resort ) yaitu sekitar 30 menit dari Pantai Kuta, adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di sebelah selatan Bali di daerah bernama Pecatu. Dahulu pantai ini merupakan proyek perumahan dan tempat pariwisata namun berhenti di tengah jalan.

Lokasi Dreamland Bali terletak di bukit Unggasan, satu jalur menuju Garuda Wisnu Kencana. Pantai dreamland Bali, letaknya sangat terpencil, dan sebaiknya bertanya kepada orang lokal disana, setelah anda melewati GWK (Garuda Wisnu Kencana).

Asal usul nama Dreamland dikarenakan dulu di area ini sempat terdapat sebuah proyek perumahan dan objek wisata. Namun proyek tersebut terhambat dan terbengkalai sedangkan para penduduk desa Pecatu yang dulunya hidup sebagai petani sangat berharap proyek selesai dan mereka bisa menekuni bisnis lain di bidang pariwisata. Karena itulah lahan disekitar pantai disebut dengan Dreamland (tanah impian)

Karena berada di tempat terpencil, maka pantai ini jauh lebih bersih dari pada pantai Kuta. Di pantai Dreamland Bali, terdapat lebih banyak wisatawan asing dari pada wisatawan lokal. Mungkin karena ombaknya yang besar, sangat cocok buat penyuka olahraga surfing, dan pantainya yang bersih, yang memberikan kesan nyaman, pada saat anda duduk atau berbaring di pantai Dreamland Bali.

Untuk masuk ke lokasi Dreamland Bali, anda tidak di pungut biaya apapun, hanya biaya parkir, untuk parkir mobil. Jika anda bukan orang yang suka berenang di pantai, sebaiknya saya sarankan tidak ke pantai ini, karena lokasi Dreamland Bali yang sangat jauh, dan untuk kembali dari pantai ini ke lokasi wisata yang lain, anda akan terkena kemacetan yang cukup parah di jalan by pass Ngurah Rai.

Tapi bagi anda yang suka dengan pantai Dreamland Bali dan menginginkan pantai dengan pasir putih yang bersih, maka tempat wisata Dreamland Bali, objek wisata pilihan yang harus anda kunjungi selama liburan di pulau dewata Bali. Saya sarankan, bagi anda yang pertama kali ke pantai dreamland ini, sebaiknya dengan orang yang sebelumnya pernah ke pantai ini, ataupun dengan orang yang telah mengenal dan tahu tentang lokasi Dreamland Bali. Karena bagi orang yang pertama kali datang ke dreamland Bali, akan sedikit susah untuk menemukan lokasi pantai ini.

Pelataran pantai indah ini semula hanya titik kecil dari areal 900 hektare milik PT Bali Pecatu Graha (BPG) yang sempat heboh pada tahun 1996. Lahan seluas itu diborong untuk disulap menjadi resor superluks "Resor Pecatu Indah".

Konon resor itu akan dipadukan dengan kawasan wisata, seraya memanfaatkan keindahan dan keaslian alam, sekaligus pelestarian lingkungan hidup. Pemilik resor tersebut, Tommy Soeharto, anak mantan Presiden Soeharto, hendak membuat "lingkungan permukiman dan wisata paling unik di seluruh Asia Tenggara". Tapi seiring Indonesia tersapu krisis moneter dan krisis kredibilitas pimpinan, megaproyek ini mulai meredup.

Pantai Sanur Bali

Nah pada postingan kali ini sahabat Aneka Wisata Bahari akan mengupas seputar keindahan Pantai Sanur Bali
Pantai ini terletak di sebelah timur kota Denpasar. Pantai indah ini sering dijadikan lokasi untuk surfing oleh wisatawan mancanegara. Selain itu, wisatawan biasanya mengunjungi Museum Le Mayeur. Pantai ini sangat sesuai untuk menyaksikan matahari terbit karena lokasinya di bagian timur. Sedangkan Pantai Kuta sesuai untuk melihat matahari terbenam.


Pantai Sanur merupakan salah satu pantai di Pulau Bali yang menarik untuk dikunjungi. Keindahan panorama alamnya membuat Pantai Sanur terkenal bahkan sejak jaman dahulu. Dalam sejarah Bali kuno, Pantai Sanur telah dikenal sebagai pantai yang indah, hal itu nampak dalam Prasasti Raja Kasari Warmadewa, seorang raja yang berkeraton di Singhadwala pada tahun 917 M. Sekarang, prasasti tersebut terdapat di daerah Blanjong, bagian selatan Pantai Sanur.



Pada masa kolonial Belanda, Pantai Sanur terkenal sebagai lokasi pendaratan bala tentara Belanda ketika akan menyerang Kerajaan Badung yang dianggap membangkang pada pemerintah kolonial. Perang yang terjadi pada tanggal 18 November 1906 itu kemudian dikenal sebagaiPuputan Badung, yaitu semangat perang sampai mati yang dipraktekkan oleh Raja Badung dan pengikut-pengikutnya.  


Dari segi pariwisata, Pantai Sanur mulai dikenalkan ke dunia internasional oleh A. J. Le Mayeur, seorang pelukis dari Belgia yang datang ke Bali pada tahun 1932. Melihat daya tarik Pantai Sanur yang sangat indah, maka Le Mayeur memutuskan untuk menetap di Sanur dengan mendirikan sanggar melukis. Le Mayeur kemudian menikah dengan gadis Bali bernama Ni Nyoman Pollok, seorang penari Legong yang terkenal dan merupakan salah satu model lukisannya. Melalui lukisan Le Mayeur, Pantai Sanur mulai dikenal oleh dunia internasional. Saat ini, sanggar lukis tersebut telah menjadi Museum Le Mayeur dan dapat dikunjungi oleh publik. Museum Le Mayeur berada dalam area wisata Pantai Sanur.

Berbeda dengan Pantai Kuta yang menyajikan keindahan matahari terbenam (sunset), Pantai Sanur terkenal karena keindahan panorama mentari terbitnya (sunrise). Topografinya yang melengkung dengan hamparan pasir putih yang membentang membentuk gugusan pantai yang elok. Di pagi hari, sembari menikmati detik-detik terbitnya mentari yang mempesona, wisatawan dapat menyaksikan gugusan pulau Nusa Penida di sebelah tenggara serta panorama pantai selatan Pulau Bali.


Pemandangan di sore hari juga tak kalah menarik. Surutnya air laut memperjelas pandangan mata pada gugusan Pulau Serangan dan bukit batu karang yang menjorok ke laut di sebelah selatan Pantai Sanur. Tak hanya itu, jika gelombang air laut tidak begitu besar, wisatawan dapat menyaksikan keindahan batu karang yang membentang berwarna-warni.


Pantai Sanur terletak di Desa Sanur, Kecamatan Denpasar, Kota Denpasar, Provinsi Bali. 

Pantai Sanur berjarak sekitar 6 km dari pusat kota Denpasar dan dapat dicapai dengan kendaraan pribadi seperti mobil atau sepeda motor. Jika ingin menggunakan kendaran umum (bemo), wisatawan tak perlu khawatir karena kendaraan umum sangat ramai mondar-mandir antara Sanur-Denpasar.

Kawasan Sanur merupakan kawasan pengembangan wisata pertama di Bali, ditandai dengan hadirnya hotel-hotel berbintang serta berbagai macam restoran. Oleh sebab itu, wisatawan tak perlu khawatir jika membutuhkan penginapan atau warung makan di sekitar pantai ini. Selain itu, kawasan wisata Pantai Sanur juga menyediakan kios-kios suvenir yang menjual berbagai barang kesenian serta oleh-oleh khas pantai.

Pantai Pelabuhan Ratu Jawa Barat

Pantai ini terletak di 60 km ke arah Kota Sukabumi. Pantai ini dikenal memiliki ombak yang sangat kuat dan karena itu berbahaya bagi perenang pantai. Topografinya berupa perpaduan antara pantai yang curam dan landai, tebing karang terjal, hempasan ombak, dan hutan cagar alam. Masyarakat pantai selatan khususnya Pelabuhan Ratu percaya adanya penguasa laut selatan yaitu Ratu Kidul. Konon, ia adalah seorang ratu yang cantik bagai bidadari. Di Laut Selatan – nama lain dari Samudra Hindia – sebelah selatan Pulau Jawa, ia bertahta pada sebuah kerajaan makhluk halus yang besar dan indah.

Samudera Hindia menyajikan pemandangan pantai yang menakjubkan dari Pelabuhan Ratu, Jawa Barat. Pantai ini terletak di sebelah selatan Pulau Jawa dan berjarak sekitar 60 kilometer dari Kota Sukabumi. Pantai di Pelabuhan Ratu ini terkenal dengan panorama alamnya terutama pada waktu senja saat matahari terbenam. Banyak pengunjung dari mancanegara dan Indonesia menghabiskan waktu liburan berkeliling di pantai ini.

Di objek wisata Pantai Pelabuhan Ratu tidak disarankan untuk berenang apalagi menyelam karena ombak pantainya terkenal sangat deras. Di area pantai banyak lereng terjal dan curam sekaligus karang-karang yang menjorok ke arah laut. Walaupun tidak disarankan untuk berenang di pantai ini, namun banyak peselancar yang datang untuk mencoba kemampuan ombak pantai Pelabuhan Ratu. Berbagai wisatawan dari mancanegara sering datang ke objek wisata ini dan melakukan olah raga surfing. Bahkan di waktu-waktu tertentu sering diadakan lomba surfing berskala nasional bahkan internasional bagi para peselancar yang dapat dilihat secara gratis saat anda berkunjung.

Jika anda ingin menginap di objek wisata pantai Pelabuhan Ratu maka bisa menemukan berbagai perhotelan mewah serta tempat-tempat penginapan lain seperti villa, dan losmen. Yang terkenal di tempat ini adalah Samudera Beach Hotel yang didirikan atas inisiatif dari presiden pertama Indonesia yaitu Presiden Soekarno. Hotel mewah ini dibangun sekitar tahun 1962. Dari area perhotelan maka anda bisa melihat pemandangan pantai yang indah.

Pesona Keindahan Pantai Pelabuhan Ratu

Mudah bagi para wisatawan yang ingin mencari restoran atau warung makan untuk mencicipi masakan khas Indonesia seperti makanan-makanan laut dan salah satu masakan laut yang terkenal adalah Ikan Bola. Anda juga bisa membeli bermacam-macam cinderamata untuk oleh-oleh di toko-toko sekitar area perhotelan. Berbagai cinderamata unik yang terbuat dari kerang dapat dibeli di sini. Selain itu, di sekitaran pesisir pantai juga banyak para pedagang kaki lima yang menjajakan cinderamata dengan harga terjangkau. Para wisatawan yang ingin datang ke Pelabuhan Ratu Sukabumi Jawa Barat dapat menaiki bus dengan jurusan Sukabumi – Pelabuhan Ratu atau bisa juga dengan jalan kaki karena jaraknya tidak begitu jauh.

Pantai Bunaken Manado

Nah pada postingan kali ini sahabat Aneka Wisata Bahari akan mengupas seputar keindahan Pantai Bunaken Manado


Pantai Bunaken merupakan salah satu dari kumpulan pulau dalam Taman Nasional Bunaken. Pantai Bunaken terletak Teluk Menado, Sulawesi Utara. Anda bisa menikmati keindahan bawah laut dengan snorkeling atau diving. Salah satunya adalah adanya dinding terumbu karang yang disebut underwater great wall.

Taman Nasional yang terletak di teluk Manado, Sulawesi Utara ini terdiri dari Pulau Bunaken, Pulau Manado Tua, Pulau Montehage, Pulau Siladen, Pulau Nain dan Tanjung Pisok. Terletak di Segi Tiga Terumbu Karang Dunia (Coral Triangle), menjadikannya habitat bagi ratusan spesies terumbu karang, ikan dan mamalia laut. Tidaklah mengherankan jika pesona taman lautnya itu menjadi magnet bagi para penyelam dari berbagai penjuru dunia. Tidak hanya itu, di daratannya juga menyimpan ekosistem yang mempunyai daya tarik tersendiri, seperti rusa, kuskus -bukan nama forum itu lho yaa-, burung laut, kepiting dan hutan mangrove. Terdaftar sebagai Taman Laut pada tahun 1991, menjadikannya pula sebagai salah satu taman laut pertama di Indonesia. Kemudian terdaftar di UNESCO pada tahun 2005.

letak taman laut bunaken adalah bagian dari kumpulan gallery gambar pada Lokasi Tempat Wisata Taman Nasional Bunaken dengan menggunakan tag manfaat taman nasional bunaken,menyelam di Taman Nasional Bunaken,paket wisata Taman Nasional Bunaken,Taman Nasional Bunaken,wisata Taman Nasional Bunaken.


Keindahan Bawah Laut Taman Nasional Bunaken  – Taman Nasional Bunaken merupakan taman laut yang berada di Sulawesi Utara, Indonesia. Taman Nasional Bunaken ini bisa dikatakan sebagai perwakilan ekosistem perairan tropis Indonesia yang terdiri dari ekosistem hutan bakau, terumbu karang, , padang lamun dan ekosistem daratan/pesisir.

Di bagian utara wisata ini terdapat beberapa pulau di antaranya  pulau Bunaken, pulau Montehage, pulau Siladen, pulau Manado Tua, pulau Nain Kecil. Sedangkan untuk wilayah pesisir Tanjung Pisok. Dan untuk bagian selatannya sebagian pesisir Tanjung Kelapa.

Dan untuk potensi Taman nasional ini sendiri kaya dengan jenis palem, silar, sagu, woka dan kelapa. Di sini juga terdapat banyak jenis tumbuhan bakau yaitu meliputi Rhizophora sp., Lumnitzera sp dan Bruguiera sp. Di hutan tersebut juga banyak berbagai jenis kepiting, udang, moluska dan berbagai jenis burung laut seperti camar, dara laut, bangau dan cangkak laut

Menurut data yang di dapat dari dinas kelautan dan perikanan di taman nasional ini terdapat berbagai jenis ganggang yang meliputi jenis Caulerpa sp, Padina sp, dan Halimeda sp. Namun yang mendominasi di pulau Montehage yaitu padang lamun, sedangkan untuk pulau Nain yaitu Thalassia hemprichii, Thalassodendron ciliatum dan Enhallus acoroides.

Pantai Parangtritis Yogyakarta

Nah pada postingan kali ini sahabat Aneka Wisata Bahari akan mengupas seputar keindahan Pantai Parangtritis Yogyakarta
Pantai Parangtitis adalah pantai paling terkenal di Yogyakarta. Pantai Parangtritis terletak 27 km selatan Kota Yogyakarta. Pantai Parangtritis merupakan pantai yang penuh mitos, diyakini merupakan perwujudan dari kesatuan trimurti yang terdiri dari Gunung Merapi, Kraton Yogyakarta dan Parangtritis

Pantai Parangtritis terletak 27 km selatan Kota Jogja dan mudah dicapai dengan transportasi umum yang beroperasi hingga pk 17.00 maupun kendaraan pribadi. Sore menjelang matahari terbenam adalah saat terbaik untuk mengunjungi pantai paling terkenal di Yogyakarta ini. Namun bila Anda tiba lebih cepat, tak ada salahnya untuk naik ke Tebing Gembirawati di belakang pantai ini. Dari sana kita bisa melihat seluruh area Pantai Parangtritis, laut selatan, hingga ke batas cakrawala.


Belum banyak orang tahu bahwa di sebelah timur tebing ini tersembunyi sebuah reruntuhan candi. Berbeda dengan candi lainnya yang terletak di daerah pegunungan, Candi Gembirawati hanya beberapa ratus meter dari bibir Pantai Parangtritis. Untuk menuju candi ini, kita bisa melewati jalan menanjak dekat Hotel Queen of the South lalu masuk ke jalan setapak ke arah barat sekitar 100 meter. Sayup-sayup gemuruh ombak laut selatan yang ganas bisa terdengar dari candi ini.

Pantai Parangtritis sangat lekat dengan legenda Ratu Kidul. Banyak orang Jawa percaya bahwa Pantai Parangtritis adalah gerbang kerajaan gaib Ratu Kidul yang menguasai laut selatan. Hotel Queen of the South adalah sebuah resort yang diberi nama sesuai legenda ini. Sayangnya resort ini sekarang sudah jarang buka padahal dulu memiliki pemandangan yang sanggup membuat kita menahan nafas.

Parangtritis merupakan objek wisata yang cukup terkenal di Yogyakarta selain objek pantai lainnya seperti Samas, Baron, Kukup, Krakal dan Glagah. Parangtritis mempunyai keunikan pemandangan yang tidak terdapat pada objek wisata lainnya yaitu selain ombak yang besar juga adanya gunung-gunung pasir di sekitar pantai, yang biasa disebut gumuk. Objek wisata ini sudah dikelola oleh pihak Pemkab Bantul dengan cukup baik, mulai dari fasilitas penginapan maupun pasar yang menjajakan souvenir khas Parangtritis.



Di Parangtritis ada juga ATV, kereta kuda & kuda yang dapat disewa untuk menyusuri pantai dari timur ke barat. Selain itu Parangtritis juga merupakan tempat untuk olahraga udara/aeromodeling.

Ketika matahari sudah condong ke barat dan cuaca cerah, tibalah saatnya untuk bersenang-senang. Meskipun pengunjung dilarang berenang, Pantai Parangtritis tidak kekurangan sarana untuk having fun. Di pinggir pantai ada persewaan ATV (All-terrain Vehicle), tarifnya sekitar Rp. 50.000 - 100.000 per setengah jam. Masukkan persneling-nya lalu lepas kopling sambil menarik gas. Brrrrooom, motor segala medan beroda 4 ini akan melesat membawa Anda melintasi gundukan pasir pantai.

Baiklah, ATV mungkin hanya cocok untuk mereka yang berjiwa petualang. Pilihan lain adalah bendi. Menyusuri permukaan pasir yang mulus disapu ombak dengan kereta kuda beroda 2 ini tak kalah menyenangkan. Bendi akan membawa kita ke ujung timur Pantai Parangtritis tempat gugusan karang begitu indah sehingga sering dijadikan spot pemotretan foto pre-wedding. Senja yang remang-remang dan bayangan matahari berwarna keemasan di permukaan air semakin membangkitkan suasana romantis.

Pantai Parangtritis juga menawarkan kegembiraan bagi mereka yang berwisata bersama keluarga. Bermain layang-layang bersama si kecil juga tak kalah menyenangkan. Angin laut yang kencang sangat membantu membuat layang-layang terbang tinggi, bahkan bila Anda belum pernah bermain layang-layang sekalipun.

Masih enggan untuk pulang walau matahari sudah terbenam? Tak lama lagi beberapa penjual jagung bakar akan menggelar tikar di pinggir pantai, kita bisa nongkrong di sana hingga larut malam. Masih juga belum mau pulang? Jangan khawatir, di Pantai Parangtritis tersedia puluhan losmen dan penginapan dengan harga yang terjangkau.
 

Selain itu terdapat pemandian yang disebut Parangwedang. Konon air di pemandian ini dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit di antaranya penyakit kulit karena air dari pemandian tersebut mengandung belerang. Air panas dari Parangwedang juga dialirkan ke Pantai Parangtritis untuk bilas setelah bermain pasir dan juga mengairi kolam kecil bermain anak-anak.

Pantai Parai Tenggiri Bangka Belitung

Pantai ini terletak di daerah Sungai Liat. Perjalanan dari Pelabuhan Pangkal Balam atau Bandara Depati Amir dibutuhkan waktu kira-kira 45 menit perjalanan dengan kendaraan bermotor saja. Meski sangat sulit dijangkau, para turis dan backpacker sangat tertarik untuk mengunjungi tempat ini.

Pantai Parai Tenggiri yang letaknya di daerah Sungailiat Bangka. Kalau dari Pelabuhan Pangkal Balam atau Bandara Depati Amir, dibutuhkan kira-kira 45 menit perjalanan dengan kendaraan bermotor.

Pantai Parai bisa dibilang sebagai pantai termahal dan tercantik di deretan timur Pulau Bangka. Kalau pengunjung bebas masuk kapan saja tanpa harus membayar di pantai Bangka pada umumnya, lain halnya dengan si cantik Parai. Sang primadona ini pantas disebut sebagai surge yang tersembunyi.



Kawasan wisata favorit para pelancong ini sudah dilengkapi resort dan termasuk bintang empat, itulah mengapa anda harus mengeluarkan kocek Rp. 25.000,- sebagai tiket masuk. Tetapi jangan khawatir, tiket bisa ditukar dengan juice, soft drink, atau minuman lain sesuai selera.


Jika anda sedang berlibur ala koper di Pulau Bangka, resort di Pantai Parai yang sudah bertaraf internasional ini bisa menjadi pilihan yang pas untuk menginap. Apalagi ditambah dengan objek fotografi yang sangat indah, membuat anda tak mau beranjak ke pantai lainnya. Selain air lautnya yang biru dan bening, pantai ini mempunyai gugusan batu karang berukuran besar dan membentuk formasi yang begitu indah jika disatukan dengan pohon-pohon kelapa serta pasirnya yang putih bersih.






Tak salah jika saya sebut primadona. Ternyata pantai indah seperti ini sangat langka di Bangka. Setelah saya mengunjungi beberapa pantai lain di deretan yang sama, pemandangannya berbeda sekali. Pantai lain bisa dibilang kurang menarik, tak ada aksesoris yang mempercantik si air laut. Setelah puas mengabadikan keindahan di setiap sudut Parai, kami pun pulang dan tak sabar merencanakan jelajah sejarah dan kebudayaan di Pulau Bangka



Pantai Parai Tenggiri adalah pantai yang terletak di kawasan daerah Matras, Sungailiat, Bangka Belitung. Pantai ini sering dijadikan obyek wisata dan terkenal dengan batuan granit berbagai ukuran. Fasilitas yang tersedia antara lain hotel, outbound serta permainan olah raga air.


Kawasan Wisata Terpadu Pantai Parai Tenggiri di Sungailiat, Bangka ini, merupakan kawasan yang mempunyai fasilitas yang sangat lengkap, di antaranya Parai Regency Beach Resort & Spa, di mana pantai Parai Tenggiri merupakan pantai yang paling popular, dan ekslusif di Pulau Bangka. Pantai Parai Tenggiri memiliki ke-eksotisan tersendiri, pantainya landai berpasir putih. Ciri khas utamanya berupa bebatuan granit beragam bentuk dan ukuran dalam kondisi apa adanya. Bebatuan granit itulah yang membuat panoramanya berbeda dengan pantai lain.