Friday, December 25, 2015

19 Tempat Wisata Terbaik di Wonosobo Jawa Tengah

Wonosobo adalah sebuah daerah di Provinsi Jawa Tengah. Daerah ini berbatasan dengan Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Magelang di timur, Kabupaten Purworejo di selatan, Kabupaten Kebumen dan Kabupaten Banjarnegara di barat, serta Kabupaten Batang dan Kabupaten Kendal di utara.
  

Wonosobo adalah sebuah daerah yang mempunyai tempat wisata dengan pemandangan yang sangat indah, jika anda ingin berlibur disinilah tempat yang cocok, dijamin anda tidak akan kecewa apalagi jika anda berkunjung dengan sanak saudara, pasangan ataupun keluarga dijamin pasti liburan kalian akan lebih menyenangkan.

Berikut 19 daftar Tempat Wisata Terbaik di Wonosobo yang wajib harus anda kunjungi jika anda sedang berkunjung ke Wonosobo

1. Gunung Prau  


Gunung Prau adalah gunung kecil yang menjadi tujuan paling favorit para pendaki di Indonesia khususnya pulau Jawa sejak 2014. Puncak gunung Prau ini diklaim memiliki tempat terbaik se-asia tenggara untuk melihat matahari terbit. Gunung Prau terletak di dataran tinggi Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah. Sejak 2014 gunung Prau didatangi banyak sekali para pendaki yang ingin melihat langsung penampakkan sunrise dari gunung Prau tersebut.  Gunung Prau memiliki ketinggian 2.565 mdpl. Ketinggian yang cukup-lah jika dibandingkan dengan gunung berapi namun jalur pendakiannya pendek dan waktu perjalanan juga singkat. Hal tersebut dikarenakan titik memulai pendakian kita sudah berada pada ketinggian 1.700 mdpl.

2. Bukit Sikunir Dieng


Tempat Wisata di Dieng Bukit Sikunir ini terletak di Desa Sembungan, Di bukit inilah keindahan sunrise (matahari terbit) paling memikat dapat Anda temui di kawasan wisata Dieng. Bukit Sikunir berada pada ketinggian sekitar  2.200 m dpl, terletak di arah selatan kawasan Dieng, secara administratif berada di Desa Sembungan, sebuah desa yang berada di permukaan tertinggi di seluruh Pulau Jawa. Pesona warna oranye dari matahari yang terbit di kawasan ini begitu indah terlihat. Warna oranye tersebut seperti warna kunyit sehingga membuat masyarakat lokal memberi nama bukit tersebut dengan sikunir, berasal dari bahasa Jawa yaitu kunir, yang artinya kunyit.

3. Telaga Warna Dieng


Di kawasan wisata Dieng, terdapat sebuah telaga yang menyuguhkan fenomena alam yang begitu indah, yakni pergantian warna air dari telaga tersebut. Inilah Telaga Warna Dieng, sebuah landmark memikat yang dapat Anda temui di Kabupaten Wonosobo. Anda dapat menyusuri tepian telaga ini, juga terdapat balkon kecil sebagai tempat duduk bersantai menikmati keindahan alam yang ada di sana. Air di telaga ini terkadang berwarna hijau dan kuning atau berwarna warni seperti pelangi. Hal ini  terjadi karena di dalam air tersebut terdapat kandungan sulfur cukup tinggi sehingga ketika sinar matahari mengenainya, maka warna air telaga nampak berwarna warni. Di bagian tengah telaga ini, Anda dapat menyaksikan letupan air mendidih sebagaimana yang ada di Kawah Putih Ciwidey Bandung.

4. Telaga Pengilon


Telaga Pengilon. telaga Pengilon merupakan telaga yang terletak bersebelahan dengan Telaga warna di Dieng plateau. Uniknya meskipun terletak berdekatan, Telaga Pangilon ini memiliki karakteristik yang berbeda dengan Telaga Warna. Telaga Pengilon memiliki warna air yang jernih dan tidak memiliki warna seperti pada Telaga Warna. Bagi penggemar fotografi pasti akan senang dengan pemandangan di sekitar Telaga Warna dan Telaga Pengilon ini, dimana terdapat telaga yang dikelilingi perbukitan yang asri dan hijau.

5. Telaga Merdada


Keindahan Kawasan Dieng Jawa Tengah memang tak tertandingi. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya tempat wisata alam yang siap dinikmati oleh pengunjung dari berbagai daerah. Wisata alam yang terdapat di Dieng salah satunya adalah berupa telaga. Ada satu telaga merupakan telaga terluas di Kawasan Dieng, yaitu Telaga Merdada. Telaga Merdada terdapat di Desa Karangtengah, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara. Destinasi wisata di Dieng berupa Telaga ini jika dilihat dari bentuknya menyerupai kaldera bekas letusan Gunung Berapi, yang kemudian tergenang dengan air. Kontur ini akan terlihat jelas apabila dilihat dari ketinggian.

6. Telaga Cebong Dieng



Selain Telaga Warna, destinasi wisata di kawasan dieng yang lain adalah Telaga Cebong. Telaga ini terletak di Desa Sembungan, yang merupakan desa tertinggi di jawa Tengah. Jadi biasanya para wisatawan setelah menikmati sunrise di puncak Sikunir, pulangnya mampir ke Telaga Cebong ini, karena letaknya tidak jauh dari Sikunir. Disini anda dapat menikmati keindahan alam berupa telaga alam yang disekitarnya terdapat lahan-lahan pertanian miliki penduduk sehingga menambah keindahan Telaga Cebong ini. Dengan letaknya yang diatas 2300 m dpl, maka banyak yang mengatakan bahwa Telaga Cebong ini merupakan telaga diatas awan.

7. Kawah Sikidang


Kawasan Dieng ini sebenarnya adalah gunung api raksasa yang masih terdapat aktivitas vulkanik didalamnya. Salah satu tanda dari aktivitas vulkanik ini adalah terdapatnya beberapa kawah yang terdapat di kawasan Dieng. Salah satu kawah di dieng adalah Kawah Sikidang. Kawah ini memiliki luas sekitar 200 m2 serta terdapat pada tanah yang datar sehingga pengunjung dapat dengan jelas melihat gumpalan-gumpalan asap yang keluar dari kawah ini. Namun hati-hati ya, karena sama seperti kawah pada umumnya, di Kawah Sikidang ini juga mengandung kadar belerang yang tinggi, sehingga untuk menjaga keamanan pengunjung pengelola sudah membangun pagar pembatas di sekitar lokasi kawah, meskipun hanya menggunakan kayu.

8. Dieng Plateau Theater


Dieng Plateau Theater merupakan salah satu wujud seriusnya pengelola Kawasan Dieng mengembangkannya menjadi tujuan wisata favorite di jawa Tengah. Dieng Plateau Theater merupakan sebuah bangunan yang cukup megah di Kawasan Dieng dimana di tempat ini dijadikan sebagai tempat penayangan film dokumenter tentang Dieng Plateau. Dieng Plateau Theater memiliki kapasitas 60 tempat duduk. Film dokumenter yang ditayangkan adalah berjudul Bumi Kahyangan dieng Plateau dengan durasi 20 menit. Bagaimana, tertarik. Memang tak lengkap rasanya apabila berkunjung ke Wisata Dieng namun tidak mengunjungi Dieng Plateau Theater.

9. Gardu pandang Tieng


Tempat Wisata Gardu pandang Tieng merupakan sebuah bangunan yang terletak di tepi jalan raya di Kawasan Dieng. Bangunan ini dijadikan sebagai tempat untuk menikmati pemandangan di Kawasan Dieng yang sangat indah. Pemandangan dari spot ini sangat menarik terutama pada saat pagi hari yaitu pada waktu matahari terbit/sunrise. Gardu Pandang di Dieng ini memiliki ketinggian sekitar 1700 dpl. Dari tempat ini anda dapat melihat pemandangan Gunung Sindoro dan Gunung Kembang, serta hamparan lahan pertanian milik masyarakat yang terlihat subur.

10. Batu Ratapan Angin


Tempat Wisata Batu Ratapan Anginmerupakan sebuah tebing di ketinggian yang terletak berdekatan dengan Telaga Warna kawasan Dieng Plateau. Tempat ini menjadi salah satu favorite pengunjung wisata Dieng karena dari tempat ini anda dapat melihat Telaga warna dan Telaga Pengilon dari ketinggian. Bisa terbayang kan melihat dua buah telaga dari ketinggian, pasti bagus sekali keindahan alam disini. Namun karena letaknya agak tinggi, butuh tenaga ekstra untuk mencapai tempat ini. Namun setelah sampai di atas, akan terbayar dengan keindahan yang tersaji di Batu Ratapan angin ini. Batu Ratapan angin ini juga sering disebut dengan Batu Pandang Dieng.

11. Sumur Jalatunda


Sumur Jalatunda di Dieng merupakan salah satu fenomena alam yang sangat menari untuk dipelajari. sumur Jalatunda di Dieng ini memiliki diameter 90 meter dimana menurut para ahli sumur ini terbentuk dari letusan gunung berapi jutaan tahun yang lalu. Bekas letusan ini kemudian membentuk lubang kawah seperti sumur. Lambat laun lubang ini terisi dengan air sampai saat ini. Sumur ini memang masih jarang dikunjungi oleh para wisatawan karena lokasi dari Sumur Jalatunda sendiri aagak tersembunyi. Untuk mendatangi Sumur Jalatunda pengunjung harus mendaki anak tangga sejumlah 257 buah terlebih dahulu. Oleh karena itu, ketika Anda mengunjungi sumur ini, Anda akan menemukan para penjual batu kerikil. Harga yang dipatok untuk batu kerikil tersebut sebesar 500 rupiah. Banyak wisatawan yang mencoba peruntungannya dengan melempar batu kerikil ini.

12. Curug Winong


Di luar kawasan wisata yang menjadi andalan pariwisata Wonosobo yaitu Dieng, ada juga objek wisata berupa air terjun bernama curug winong yang berlokasi di Desa Winongsari, Kecamatan Kaliwiro, Kabupaten Wonosobo. Curug ini lumayan tinggi dan bentuknya seperti tempat bermain seluncur. Terletak di areal hutan desa, Curug Winong tak hanya menawarkan keindahan air terjun yang berbentuk seluncur, namun juga menawarkan keindahan alam pegunungan khas Wonosobo yang sangat memanjakan mata. Kendati terletak di pedalaman hutan, namun akses menuju Curug Winong ini terbilang sangat bagus.

13. Curug Sikarim


Air terjun Sikarim terletak sekitar 3 km dari desa Sembungan, wisatawan di sarankan untuk berjalan kaki menuju air terjun Sikarim ini. Pemandangan yang sangat menakjubkan bisa di nikmati selama perjalanan selama kurang lebih satu jam menuju mendekat ke air terjun yang satu ini. Lembah yang hijau dan jalan yang berkelok , petani lokal yang memberikan sambutan hangat selagi bercocok tanam ,juga hamparan tanaman kentang dan sayuran lainnya yang memberikan kesan betapa suburnya lahan ini. Air terjun ini bisa menjadi alternatif wisata anda di Wonosobo, lokasinya berada di Desa Mlandi, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo.

14. Pemandian Air Panas Kalianget



Pemandian Air Panas Kalianget dikenal dengan tempat yang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit, di tempat ini juga tersedia lapangan tenis dan arena bermain anak-anak. Lokasinya sekitar 10 menit dari Kota Wonosobo. Taman wisata kalianget menyediakan fasilitas kolam renang air dingin dan air hangat. yang belum banyak ditemui di Indonesia. Sensasi lain bagi wisatawan adalah pemakaian air tidak dibatasi sehingga wisatawan bisa berendam di air hangat dari mata air langsung yang masih mempunyai kandungan belerang dan cocok untuk kesehatan kulit. Di pemandian ini pula anda bisa bermain bersama anak-anak karena di lokas wisata terdapat patung berbagai hewan layaknya di kebun binatang.

15. Waduk Wadaslintang


Waduk Wadaslintang terletak di bagian selatan wilayah Kecamatan Wadaslintang berbatasan dengan kecamatan Padureso di Kabupaten Kebumen. Waduk ini menggunakan Kali Medono atau Kali Gede atau Kali Bedegolan sebagai sumber air utamanya dengan beberapa anak sungai kecil lainnnya yang menyuplai air ke Waduk Wadaslintang. Sungai tersebut antara lain Sungai Lancar, Sungai Waturangkang, Sungai Somagede dan Sungai Tritis. Dalam proses pembangunannya, Waduk Wadaslintang memakan beberapa desa sehingga mengharuskan warganya untuk berpindah tempat tinggal. Biasanya pada akhir pekan dan hari libur, banyak pemancing baik dari dalam maupun luar kota yang mengunjungi waduk ini. Waduk Wadaslintang memiliki keistimewaan selain panorama alam yang indah, di antaranya memiliki bendungan tertinggi di Indonesia pada Tahun 1988 yakni mencapai 125 meter. Selain itu juga dikerjakan dengan sistem pemadatan inti basah.

16. Kawah Dieng


Kawah yang ada di Dieng juga merupakan salah satu tempat wisata yang menarik di Wonosobo. Kawah ini disebut sebagai Kawah Sikidang. Lokasinya di wilayah sebelah timur. Aktivitas Vulkanik yang masih terlihat jelas bisa anda temukan di Kawah Sikidang. Berbeda dengan kondisi hamparan tanah di Dataran tinggi Dieng yang cenderung subur dipenuhi hijau rerumputan, ilalang atau ladang pertanian - Memasuki areal kawah sikidang anda akan disuguhi pemandangan tidak biasa dimana tanah dan perbukitan didominasi warna putih endapan sulfur. Yang unik dari Kawah Sikidang adalah rekahan kolam kawah yang selalu berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya. Tidak heran jika di areal tersebut banyak terlihat bekas-bekas kawah yang sudah mati namun masih tampak buih-buih dari permukaan lumpurnya.

17. Wisata Petak 9 Dieng


Sidengkeng merupakan salah satu tempat favorit bagi wisatawan untuk melihat pemandangan Telaga Warna dan Telaga Pengilon secara utuh, gradasi warna dari air telaga dapat terlihat dengan jelas dari lokasi ini, dengan latar belakang gunung Prahu yang terlihat sering berslimut kabut,perbukitan menghijau dan diperindah dengan hamparan telaga Warna Pengilon menjadikan pemandangan dari Sidengkeng semakin sempurna. Untuk mencapai bukit Sidengkeng dapat ditempuh melalui pintu masuk /gerbang Wana Wisata Petak 9 Dieng, melalui jalan setapak menanjak sekitar 15 menit, melewati jalur ini sangatlah mengasyikkan karena pohon akasia decuren dan aneka tanaman bunga ada disini, seolah tak terasa lelah kaki melangkah menuju puncak, melewati sela-sela pohon berpegangan pada ranting dan sambil bercanda menuju puncak Surga.

18. Kompleks Candi Arjuna Dieng


Kompleks Candi Arjuna merupakan salah satu tempat wisata di Dieng yang cukup populer, candi ini merupakan candi yang bercorak hindu peninggalan abad ke-7 yang ditemukan pertama kali pada tahun 1814 oleh seorang tentara Inggris yaitu Van Kinsbergen. Kompleks Candi Arjuna terdiri dari 5 candi yaitu, Candi Arjuna, Candi Semar, Candi Sembadra, Candi Srikandi dan Candi Puntadewa. Candi-candi yang terdapat di Dieng diberi nama sesuai dengan tokoh Mahabarata. Ada Candi Bima, Arjuna, Gatot Kaca, Srikandi, dan lain-lain. Model bangunan candi di sini mengikuti bentuk candi di India dengan ciri khas arca dan relief yang menghiasi bangunan candi.

19. Agrowisata Tambi


Agrowisata perkebunan Teh Tambi merupakan salah satu wahana objek wisata alam yang banyak diminati para wisatawan, udaranya teramat sejuk dengan kisaran suhu 15 Derajat yang mampu membuat pengunjung untuk berlama-lama singgah menikmati keindahan Agrowisata perkebunan teh tambi. Letaknya yang persis di lereng Gunung Sindoro sehingga menyajikan panorama alam yang sangat indah.  Perkebunan teh nan cantik ini terlihat begitu indah dengan jalanan yang meliuk-liuk  membelah perbukitan mungil cocok di abadikan dengan lensa kamera.

No comments:

Post a Comment